Sabtu, 06 Juni 2020

GLOBAL WARMING DAN EFEK POSITIP COVID19

Efek Global Warming dan Wabah COVID19 terhadap Bumi
Pernahkan anda tahu apa saja penyebab pemanasan global ?. Pemanasan global yang biasa disebut juga dengan global warming adalah sinar matahari yang memancarkan cahayanya sampai menembus ke lapisan atmosfer sehingga menyebabkan sebuah radiasi yang gelombang nya akan diserap oleh gas rumah kaca sehingga menyebabkan sebuah gelombang terperangkap ke dalam sebuahg atmosfer bumi.Lalu apa saja penyebab pemanasan global ? Dan apa dampak positif pandemic covid19 yang mendunia berikut adalah penjelasannya

Penyebab pemanasan global adalah dikarenakan oleh ulah manusia sendiri dengan pertumbuhan populasi teknologi dan industri serta penambahan populasi penduduk yang semakin bertambah dan hal ini lah yang akan menyebabkan pemanasan global di seluruh dunia.
Berikut adalah penyebab pemanasan global :
1. Meningkatnya gas karbon monoksida dari kendaraan bermotor
Penyebab pemanasan global ini disebabkan oleh aktivitas manusia sendiri, semakin padat nya penduduk yang ada di seluruh dunia dan populasi manusia terus bertamabah maka jumlah kendaraan bermotor juga akan selalu bertambah.Efek kendaraan bermotor sangat  berpengaruh bagi pemanasan global karena gas yang dikeluarkan oleh kendaraan bermotor adalah gas karbon monoksida yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia serta gas karbon monoksida juga menyebabkan efek rumah kaca.
2. Efek rumah kaca

Penyebab efek rumah kaca adalah akibat efek panas yang dipantulkan ke permukaan bumi yang terperangkap oleh gas-gas yang ada di lapisan atmosfer sehingga mengalami pemberhentian dan tidak dapat diteruskan kembali ke luar angkasa dan akibatnya akan panas cahaya matahari tersebut akan dipantulkan kembali ke permukaan bumi.

Efek rumah kaca juga memberikan manfaat bagi bumi serta makhluk hidup yang ada di bumi, namun jika pemanasan global terlalu berlebihana akan mengakibatkan efek yang tidak baik bagi kehidupan makhluk hidup yang ada dibumi.

3. Gas buang dari industri

Gas buang dari industri adalah penyebab efek rumah kaca yang berpengaruh juga dengan kehidupan makhluk hidup karena dapat menyebabkan pencemaran udara yang disebabkan oleh asap pabrik yang berlebihan, karena asap pabrik mengeluarkan gas berupa karbondioksida, karbon monoksida, gas metana dan yang lainnya
4. Penggunaan CFC yang tidak terkontrol
CFC adalah Cloro Four Carbon adalah penyebab pemanasan global yang sifatnya masih bisa ditangani, CFC merupakan bahan kimia yang digabungkan menjadi sebuah bahan lalu digunakan sebagai memproduksi peralatan rumah tangga. CFC biasanya terdapat pada kulkas dan AC yang menimbulkan pemanasan global.
5. Luas hutan yang semakin menurun
Luas hutan yang semakin menurun juga menyebabkan pemanasan global, karena seringnya ada pembakaran hutan yang secara liar membuat lahan hutan semakin berkurang. Karena hutan yang berperan penting sekali unutk makhluk hidup, hutan merupakan paru-paru dunia.. Efek hutan yang semakin berkurang adalah cuaca semakin memburuk karena tidak ada yang membantu karbondioksida menjadi oksigen, pernafasan pun menjadi terganggu karena cuaca yang kurangnya masukan oksigen sehingga menyebabkan terjadinya pencemaran udara.
6. Polusi kendaraan dari bahan bakar bensin
Kendaraan yang ada di seluruh dunia sangat memberikan pengaruh besar dalam pemanasan global, karena kendaraan yang menggunakan bahan bakar minyalk seperti mobil, motor dan kendaraan yang lainnya hasil dari pembuangannya akan menghasilkan gas karbondioksida yang berlebihan.Nah gas karbondioksida inilah yang berpengaruh sekali dalam pemanasan global karena karbondioksida merupakan gas yang menangkap cahaya panas sehingga tidak bisa di salurkan lagi ke luar angkasa. Pengaruhnya memberikan dampak tidak baik bagi kesehatan karena banyaknya polusi di lingkungan yang penduduknya mayoritas tinggal di pinggir jalan raya.
Bumi Bersih dan sehat bebas polusi


Saat ini dunia mengalami pandemic COVID19 dan ditetapkan oleh WHO untuk lockdown dan sosial distancing diseluruh negara di bumi ini. Tahun ini, bumi merayakan 50 tahun perayaan Hari Bumi. Menurut Mohammad Darvish, seorang anggota dari Dewan Keamanan Nasional untuk lingkungan, hari ini bumi merayakan kondisi terbaiknya dalam setengah abad. Pernyataan itu merujuk pada dampak wabah virus corona yang mengakibatkan penyebaran penyakit Covid-19 di seluruh dunia. Dilansir dari Tehran Times, sejak awal 2020, banyak orang mengalami hal tak terduga. Untuk pertama kalinya secara berturut-turut, emisi gas rumah kaca, konsumsi bahan bakar fosil, lalu lintas udara, darat dan laut secara drastis telah menurun. Keadaan tersebut membuat emisi gas rumah kaca pada Maret 2020 menjadi sama kondisinya dengan 1990-an, yaitu 30 tahun yang lalu.

Inilah efek positif serta hikmah Sang Pencipta dan Penguasa langit dan bumi ini menurunkan wabah COVID19. Keseimbangan dan kesempurnaan alam semesta ini. Subhanallah.

Demkian. Semoga bermanfaat.

Juni2020 by guruluqmansimetris51



0 komentar:

Posting Komentar